Institut Teknologi Bandung

BANDUNG, itb.ac.id - Himpunan Mahasiswa Farmasi Ars Praeparandi ITB hari ini (11/11) telah menyelenggarakan kompetisi konseling apoteker di tingkat nasional yang bertajuk "Patient Counseling Event" 2007. Kompetisi ini adalah kompetisi konseling tingkat nasional yang pertama di Indonesia yang dibagi ke dalam dua hari; pada hari pertama (10/11) diselenggarakan studium generale yang berisi pembekalan materi mengenai konseling, sedangkan pada hari kedua sendiri ruang seminar lantai II Campus Center Timur ITB telah menjadi saksi saat 24 mahasiswa farmasi tingkat sarjana serta profesi apoteker dari 7 perguruan tinggi di seluruh Indonesia berkompetisi memperebutkan piala bergilir Sekolah Farmasi ITB. Ketujuh universitas itu adalah: Universitas Gadjah Mada, Universitas Sanata Dharma, Universitas Udayana, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Andalas, Universitas Padjadjaran, dan tuan rumah Institut Teknologi Bandung. Keanggotaan HMF Ars Praeparandi ITB di dalam organisasi International Pharmaceutical Students Federation (IPSF) adalah salah satu latar belakang diselenggarakannya kompetisi konseling pasien di tingkat nasional ini. Patient Counseling Event sebenarnya adalah salah satu program IPSF di bidang pendidikan farmasi yang diadaptasi oleh HMF Ars Praeparandi dalam bentuk kompetisi semenjak setahun yang lalu dimana PCE 2006 diadakan dalam skala lokal, se-Bandung raya. Selama ini di Indonesia bidang farmasi masih berorientasi kepada produk, oleh karena itu industri farmasi berkembang pesat meninggalkan sektor farmasi klinik dan komunitas yang berorientasi kepada pasien, sehingga bidang pelayanan kefarmasian di Indonesia sangatlah buruk dibandingkan dengan di negara maju. Profesi farmasis klinik dan komunitas seakan-akan hanya menjadi penjual obat, dan belum menjalankan peran lain seperti menjadi tempat bertanya mengenai informasi kesehatan, khususnya mengenai pemakaian obat-obatan, seperti yang tercantum dalam Seven Stars of Pharmacist yang digaungkan oleh WHO. Sayangnya, piala begilir belum saatnya diboyong oleh tuan rumah ITB. Piala bergilir PCE tahun ini jatuh ke tangan Universitas Padjadjaran sebagai pemenang pertama, yang diwakili oleh Yuni Fitria. Sedangkan pemenang kedua dan ketiga sendiri diraih oleh Universitas Gadjah Mada dan Universitas Sanata Dharma yang masing-masing diwakili oleh Nasrini Krisnaningsih dan Feri Dian Sanubari.