Nyalakan Semangat Mencapai Pendidikan Tinggi, 11.000 Siswa SMA Hadiri Aku Masuk ITB 2024

Oleh M. Naufal Hafizh

Editor -

Antusiasme peserta mengikuti ITB Day di ITB Kampus Ganesha, Sabtu (9/3/2024). (ITB/Elda Nuriza)

BANDUNG, itb.ac.id — Dalam rangka menyebarkan semangat berpendidikan tinggi kepada siswa SMA seluruh Indonesia, Aku Masuk ITB (AMI) kembali digelar di ITB Kampus Ganesha, Sabtu (9/3/2024).

AMI 2024 mengusung tema “Lentera Generasi Muda” yang mengartikan lentera sebagai penjaga api semangat yang ada pada diri siswa untuk terus menyala dan menjadi pendobrak masa depan untuk Indonesia.

“Kegiatan rutin tahunan ini menghadirkan tiga mata acara utama, yaitu Paguyuban Membangun, Diseminasi, dan ITB Day. Paguyuban membangun merupakan bentuk penyebaran segala informasi mengenai pendidikan tinggi khususnya ITB di seluruh wilayah Indonesia. Harapannya kami bisa memberikan segala bentuk informasi mengenai pendidikan tinggi serta memotivasi siswa-siswi SMA di seluruh wilayah Indonesia untuk mencapai pendidikan tinggi,” ujar Ketua AMI 2024, Haura Shofa Yasmin.

“Kegiatan Diseminasi lebih spesifik menyebarkan informasi mengenai pendidikan tinggi ke daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar (3T). Kami pun melakukan pengabdian masyarakat seperti membagikan buku serta memotivasi dan menginspirasi para siswa di daerah 3T untuk memiliki semangat berpendidikan tinggi yang sama dengan siswa di daerah perkotaan,” ujar Haura.

ITB Day sendiri merupakan acara puncak. Semua orang bisa datang ke ITB Kampus Ganesha untuk menikmati setiap kegiatan secara paralel dalam satu hari, di antaranya HMJ Fair, Talkshow, Bioskop AMI, tur kampus dan laboratorium, Time to Talk, AMI’s Journey, dan performance sebagai penutup. Acara ini menarik minat peserta yang terdiri atas siswa SMA dari berbagai daerah hingga mencapai 11.000 orang.

HMJ Fair merupakan kegiatan pameran dari tiap program studi yang dilaksanakan di Lahan Parkir Labtek V dan Labtek VIII. Peserta bisa mendapatkan informasi lengkap dari tiap jurusan yang ada di ITB. Masing-masing jurusan juga menampilkan berbagai karya yang menunjukkan identitas jurusan. Seperti jurusan Teknik Pangan yang membagikan cookies gluten free dari pati singkong, jurusan Rekayasa Infrastruktur Lingkungan yang menampilkan desain instalasi pengolahan air limbah domestik, dan lain-lain.

“Dengan adanya HMJ Fair ini aku jadi bisa explore lebih dalam jurusan yang aku impikan dan jadi lebih yakin untuk memilih jurusan tersebut,” Ujar Rahmi, seorang siswa SMA dari Garut.

Tur kampus dan laboratorium juga sangat diminati peserta. Mereka dipandu langsung pemandu kelompok untuk mengunjungi gedung-gedung kuliah, laboratorium, dan tempat-tempat menarik di ITB.

Kegiatan Talkshow dilangsungkan dua sesi di Auditorium Gedung SBM ITB yang menghadirkan sejumlah pembicara, di antaranya Educational Content Creator, Agnes Agustin Purba; Head of Curriculum Ruangguru, Andi Soemardli Rasak; Associate Vice President Ruangguru, Marga Anugerah, dan Dosen Matematika ITB, Dr. Johan Matheus Tuwankotta, S.Si., M.Si. Topik yang dibicarakan berkaitan dengan pentingnya membangun kesadaran yang lebih besar terhadap dunia dan diri sendiri serta mengungkap perspektif melalui pendidikan tinggi.

Di sudut lain, Bioskop AMI menyuguhkan suasana teater yang mengangkat cerita flashback seseorang yang berhasil berkuliah di ITB dengan kerja kerasnya sendiri. Cerita tersebut bertujuan memotivasi siswa SMA bahwa tidak ada yang tidak mungkin dalam menggapai semua impian.

Haura menyampaikan bahwa ada yang berbeda dari AMI tahun sebelumnya yaitu adanya AMI’s Journey yang menghadirkan booth berisi rangkaian perjalanan AMI dari tahun 2015-2023, pameran karya mahasiswa, dan gim berhadiah. Selain itu, diselenggarakan Time to Talk. Dalam kegiatan ini, peserta diberikan ruang membahas topik dengan orang memiliki ketertarikan yang sama serta dapat saling memotivasi.

Seluruh rangkain ITB Day berakhir di sore hari dan ditutup dengan parade dan performance dari berbagai unit, di antaranya ITB Student Orchestra, Keluarga Paduan Angklung ITB, Apresiasi Musik ITB, special performance dari TPB FSRD, dan lain-lain.

Melalui setiap rangkaian kegiatan yang diadakan, Haura berharap AMI 2024 dapat memberikan dampak positif dan menjadi tempat siswa Indonesia menemukan segala inspirasi sehingga dapat meningkatkan semangat untuk terus meraih pendidikan setinggi mungkin.

“Jangan lupa untuk selalu meminta doa dan dukungan kepada keluarga, guru, dan teman. Belajar yang serius dan yang terpenting jangan pernah menyerah untuk menggapai mimpimu,” pesan Haura kepada siswa.

Reporter: Elda Nuriza (Rekayasa Infrastruktur Lingkungan, 2021)


scan for download