Kampanye KM: Hidup Sehat Ala Mahasiswa

Oleh asni jatiningasih

Editor -

Bandung, itb.ac.id- Kamis (14/2) dalam rangkaian acara kampanye “ITB Sehat 2008”, Keluarga Mahasiswa (KM) ITB mengadakan acara talkshow “Hidup Sehat Ala Mahasiswa” bertempat di Ruang Seminar CC (Campus Center) Timur. Hadir sebagai pembicara Dr.Yohannes Cassay, spesialis gizi, dan Prof.Andreanus Sumarji, dosen Sekolah Farmasi ITB. Dr.Yohannes mengungkapkan masalah mal nutrisi yang sering terjadi di kalangan mahasiswa. Menurutnya, mal nutrisi terutama disebabkan oleh pola makan yang tidak teratur dan kurangnya asupan gizi. Kebutuhan dasar akan gizi mencakup protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral. Dr.Yohannes menganjurkan mahasiswa untuk dapat memilih makanan yang mengandung cukup gizi dan menerapkan pola hidup sehat guna menunjang aktivitas kegiatan kuliah. Beberapa hal yang disampaikan Dr.Yohannes diantaranya, banyak mengkonsumsi sayuran dapat membantu mengurangi kemungkinan kanker usus, minum air sepanjang hari dapat menjaga kesehatan mulut, sarapan pagi penting terutama bagi para wanita, dan tidur siang selama duapuluh menit dapat membuat badan menjadi lebih segar. Pola makan yang sehat akan lebih baik jika diimbangi dengan olah raga di sore hari. Terkait masalah kegemukan, 40-50% disebabkan faktor genetis sedangkan sisanya faktor lingkungan dan kebiasaan. Kegemukan umumnya terjadi akibat asupan kalori yang berlebihan sehingga mengurangi kalori secara bertahap dan lebih lama mengunyah makanan dapat mensiasati masalah kegemukan. Hal lainnya mengenai kebiasaan minum kopi yang umumnya dilakukan mahasiswa memiliki efek positif dan negatif. Kopi membuat pikiran lebih awas, mempercepat hubungan sel-sel otak, membantu metabolisme tubuh, dan membantu mencegah penyakit diabetes pada orang yang tidak menderita dibetes. Efek negatif kopi diantaranya dapat membuat jantung berdebar cepat bagi yang tidak biasa mengkonsumsinya, menurunkan nafsu makan, dan mempertinggi resistansi insulin bagi penderita diabetes. Jika diperlukan, mahasiswa dapat mengkonsumsi suplemen atau multivitamin penunjang. Namun, Prof.Andreanus Sumarji mengingatkan mahasiswa agar teliti memilih suplemen atau multivitamin penunjang. Karakteristik, efek, dan tingkat aman dikonsumsi haruslah jelas. Terkait masalah kesehatan secara umum, sehat tidak berarti hanya bebas dari penyakit tetapi juga sehat secara fisik, mental, dan sosial. Hal ini sesuai dengan definisi kesehatan menurut WHO. Talkshow berdurasi dua jam ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta, hal ini terlihat dari banyaknya pertanyaan yang disampaikan. Dalam sesi terakhir, Prof.Andreanus berpesan kepada mahasiswa, “Kesehatan itu tuntutan pribadi yang penting, mahasiswa harus bisa menyadarinya dengan menerapkan pola hidup sehat.”

scan for download